Nongkrong Sambil Foto Ala Selebgram di 5 Cafe Kece di Jogja Yuk!
Haloo Trippers !
Trippers tau gak sih Kalau Yogyakarta pernah menjadi ibukota Indonesia? Selain itu, kota ini juga merupakan pusat kebudayaan Jawa dan adalah tempat lahir dari banyak orang berpengaruh di Indonesia lho.
Yogyakarta memiliki banyak sebutan seperti, Jogja, Yogya, dan tentu saja Yogyakarta. Kota cantik dengan aura tradisional yang kuat ini belakangan kian berkembang sebagai kota metropolitan.
Tak banyak tempat di Indonesia di mana kamu bisa merasakan perpaduan suasana kuno dan modern. Kalaupun ada paling hanya di beberapa kota saja.
Tempat makan dan kafe-kafe yang ada di Jogja banyak terpengaruh oleh sentuhan seni serta budaya yang membuat mereka unik dan menarik.
Mari kita intip satu per satu!
1. Bong Kopitown
Pernah membayangkan makan di dalam penjara? Jangan berharap merasakannya di penjara sungguhan ya, cukup mampir saja ke Bong Kopitown di kawasan Sagan, Yogyakarta. Restoran ini mengusung konsep suasana menyerupai penjara sungguhan
Bukan hanya desain interiornya saja yang unik, buku menunya pun unik. Alih-alih menggunakan standar buku menu biasa, di sana kamu akan menemukan buku menu berbentuk koran.
Di sekeliling ruangan ada jeruji besi yang membuat suasana penjara terasa kian kental. Tapi jangan khawatir, di sana terang dan bersih kok, tidak seperti penjara sungguhan yang gelap dan kusam.
Dan bersiaplah makan seperti narapidana, karena beberapa menu disajikan menggunakan piring seng ala di penjara. Pesanlah Fried Noodle atau chicken/beef rice claypot. Selain itu, Singapore Laksa Noodle juga disebut-sebut sebagai menu andalan Bong Kopitown. Makanan Cina Peranakan memang jadi andalan mereka. Untuk minumannya, coba pesan teh tarik yang selalu ada di setiap kopitiam.
2. The Captain Urban Lounge
The Captain Urban Lounge sungguh menyita perhatian warga lokal Jogja maupun turis yang sedang berlibur di sana.
Apa sebabnya?
Pertama, ada bagian moncong pesawat yang diletakkan di bagian depan bangunan berbentuk hanggar ini. Selain menarik, juga mempermudah mereka yang ingin berkunjung ke The Captain Urban Lounge.
Kemudian di bagian dalam restoran yang sebagian areanya adalah badan pesawat Fokker 28, Kamu bisa makan sambil menikmati hiburan berupa live music maupun hentakan irama dari DJ. Bagian kokpit pesawat digunakan sebagai panggung musik, sedang bagian lainnya digunakan untuk area makan.
kamu juga bisa berfoto di bagian kokpit sambil membayangkan bagaimana rasanya jadi pilot pesawat terbang.
Lalu makan apa kita di sana? The Captain Urban Lounge menyajikan banyak makanan snack atau kudapan yang bisa kamu cicipi sambil menikmati suasana dalam pesawat yang unik ini.
Tersedia pula aneka pasta kalau kamu ingin makan sedikit berat. Untuk kudapannya, jangan lupa memesan nachos dan tacos andalan mereka.
3. Gubug Makan Mang Engking
Jangan lewatkan kesempatan untuk merasakan menjadi raja di kastil Mang Engking yang menakjubkan ini. Restoran dengan suasana kastil ini kan tidak kamu lihat setiap hari.
Yang istimewa dari hidangan mereka adalah ikan dan udang yang hidup di kolam sekeliling kastil. Kamu bisa bersantai di gubuk bambu yang menyerupai pondok, tapi berada di ujung air.
Kalau kamu lebih suka makan di dalam ruangan, maka suasana di dalam kastil tentu akan cocok menyejukkan terutama saat cuaca sedang gerah-gerahnya.
Semua yang pernah makan di sana bilang Udang Bakar Madu-nya sangat lezat, segar dan rasanya manis dengan sedikit aroma gosong.
Kalau lebih suka makan ikan, maka Gurame Pesmol pasti cocok untuk kamu. Disajikan dalam porsi yang besar, menu ini pasti membuat kamu kenyang.
Setelah menikmati santapan yang lezat, kamu bisa mencelupkan kaki dan menikmati gigitan-gigitan kecil ikan-ikan di kolam. Pedicure gaya baru.
Restoran Mang Engking memang memiliki banyak cabang di kota lain di Indonesia. Tapi kami yakin, hanya yang di Jogja ini yang ada kastilnya.
4. Tap House Beer Garden & Beer House
Tap House adalah tempat nongkrong yang lagi happening di Jogja. Anak-anak muda Jogja berkumpul di Tap House untuk menikmati bir dan nongkrong bersama teman-teman.
Yang unik dari Tap House adalah tema dan desain interiornya yang dibuat seperti puing rumah yang sudah tidak diurus. Dindingnya dipenuhi lumut yang tidak dibersihkan, lembab dan banyak juga bagian dinding yang terkelupas catnya sehingga hanya terlihat susunan batu bata yang berkesan lawas.
Tapi justru itulah yang menjadi daya tarik dari Tap House.
kamu bisa kumpul bersama teman-teman di sini dan duduk di bean bag hitam yang mereka sediakan. Rasanya mungkin seperti berkumpul dan minum bir di rumah seorang teman. Suasana santai sangat terasa di sini.
Kalau kamu penggemar DJ, ini adalah tempat yang pas banget, karena di hari-hari tertentu (biasanya weekend) ada penampilan DJ lokal yang bikin suasana kumpul-kumpul bersama teman jadi lebih asik.
Ada pula sepeda tergantung dari langit-langitnya, membuat efek rumah tak terurus semakin terasa.
5. ViaVia Jogjakarta
ViaVia adalah tempat bertemunya para pelancong (terutama yang hobi backpacker-an) yang terkenal di Jogja. Suasananya yang hangat lengkap dengan bantal-bantal nyaman dan lukisan dinding menjadikan tempat ini tak kalah nyaman dengan rumah sendiri.
Setelah capek berjalan-jalan ke sana ke mari ala backpackers, gak ada salahnya untuk memanjakan diri dengan sarapan yang sehat dan lezat. Di ViaVia, kamu bisa menikmati sajian makan pagi lengkap dengan stroberi yang dicelup cokelat. Tak perlu memikirkan kalori saat liburan!
Bagi travelers yang merindukan roti, ViaVia juga memiliki bakery dengan banyak pilihan roti. Kalau menurut kamu rotinya enak, maka kamu juga harus mencoba sandwich-nya… Nyam!
Kalau kamu penyuka seni, maka kamu pasti akan suka dengan karya seni yang dipajang di tiap sudutnya. ViaVia bahkan mendorong banyak seniman dari bidang apapun untuk memamerkan hasil karyanya di sana.
Kalau kamu bepergian dengan anak-anak, ada pula satu area khusus anak-anak untuk mereka bermain.
Di ViaVia, kamu dapat bertemu dan bertukar pengalaman dengan pelancong lain, mengasah jiwa seni, serta menikmati makanan lezat dengan harga yang terjangkau. Sangat lengkap, kan?
