Latest

Pecinta Sepeda, Kamu Harus Tau 5 Jenis Sepeda Ini!

Trippers – Salah satu alat transportasi yang tidak mengandung polusi kendaraan dan ramah lingkungan yakni sepeda. Sepeda sangat praktis untuk kebutuhan transportasi ditengah kemajuan modern saat ini, mengendarai sepeda juga dapat dijadikan salah satu aktivitas olahraga.

Ditengah iklim pemanasan global yang saat ini sedang terjadi, akibat dari polusi lingkungan yang sudah banyak tercemar dan beberapa akibat lainnya, sepeda kini masih terjaga eksistensinya untuk transportasi di dunia, tapi tahukah Anda? Dengan seiring perkembangan zaman sepeda juga sudah memiliki banyak varian, bentuk, dan keberagaman kegunaannya.

Berikut daftar jenisnya:

1. Mountain Terrain Bike / Sepeda gunung

Foto : www.sepeda.me

Sepeda gunung merupakan jenis sepeda yang didesain untuk digunakan menyusuri jalanan pegunungan yang terjal. Sepeda ini juga sering dikenal dengan nama Mountain Terrain Bike atau MTB dan memiliki bentuk ban yang bisa mencengkeram tanah maupun batu sehingga cocok dipakai untuk melewati medan yang sulit. Tentu sepeda ini dikhususkan untuk perjalanan berbatuan, tanah basah, dan medan berat lainnya. Sepeda yang pertama kali dikenalkan di Negara Amerika Serikat pada tahun 1970-an. Biasanya pada ban sepeda MTB memiliki tapak yang lebar agar dapat bertahan semaksimal mungkin di jalan berat dan batang/rangkanya pun umumnya relatif besar serta kuat. Sepeda gunung juga dibagi berdasarkan suspensi dan medan yang dilalui.

2. Sepeda lipat

Foto : www.harapanrakyat.com

Sesuai dengan namanya, sepeda lipat adalah jenis sepeda yang dapat dilipat. Sepeda lipat memiliki engsel pada rangkanya sehingga bisa dilipat menjadi lebih ringkas. Karena itu sepeda lipat bisa dibawa ke dalam angkutan umum, disimpan di apartemen ataupun kantor di mana sepeda biasa dengan ukuran yang besar tidak diizinkan. Sepeda lipat mulai populer di Indonesia sejak maraknya komunitas pekerja bersepeda. Sepeda jenis ini populer di kalangan goweser di mana rute-rute pendek mereka tempuh dengan sepeda, sementara rute jauh tetap menggunakan angkutan umum. Sepeda lipat hanya untuk jalan rata yang beraspal. Karena itu jangan sekali-kali memakai sepeda lipat di medan-medan berat (off-road) atau untuk
freestyle.

3. Sepeda Balap

Foto : www.sepeda.me

Sepeda balap yaitu sepeda yang khususkan untuk race atau balapan. Sepeda ini biasanya berbobot sangat ringan daripada jenis-jenis sepeda lainnya. Bagi para goweser mungkin sudah tahu tentang sepeda balap atau road bike. Namun, mungkin ada beberapa teman-teman goweser yang belum tahu jika sepeda balapa tau road bike memiliki jenis-jenis tertentu juga, yaitu Aero, Endurance, dan Lightweight.

4. Sepeda Tandem

Foto : inreview.id

Sepeda tandem atau kembar adalah bentuk sepeda yang dirancang untuk dikendarai oleh lebih dari satu orang. Istilah tandem mengacu pada pengaturan tempat duduk. Biasanya sepeda ini digunakan saat santai di medan jalan raya.

5. Fat bike

Foto : www.amazon.com

Fatbike adalah sepeda off-road dengan ban besar, biasanya 3.8 in atau lebih besar dan rims 2.16 in atau lebih luas, dirancang untuk tekanan tanah rendah untuk memungkinkan naik di medan yang lembut dan tidak stabil, seperti salju, pasir, rawa dan lumpur.

Banyak orang mengira fatbike sengaja didesain untuk orang gemuk. Padahal bukan. Fatbike adalah salah satu inovasi dari MTB. Fatbike awalnya muncul di Alaska, Amerika Utara, kawasan yang bersalju.

Telapak ban yang sampai 5 inchi menjadi keunggulan fatbike di medan-medan berat tersebut. Telapak lebar selain menambah keseimbangan, juga memberi traksi yang besar, sehingga sepeda tidak mudah terpeleset.Kompensasinya atas keunggulan fatbike adalah butuh tenaga ekstra dibanding menggunakan MTB pada umumnya, karena kayuhannya jauh lebih berat.

Di Indonesia, fatbike mulai digemari sejak beberapa tahun terakhir. Varian fatbike rigid mendominasi, sedang yang menggunakan suspensi ganda masih sangat terbatas.

Nah, itulah beberapa jenisnya, Kamu tertarik yang mana nih Trippers?

Tinggalkan Balasan