Wisata Religi 9 Makam Walisongo
Trippers.id – Hai sobat Trippers! Indonesia adalah Negara yang kaya akan tempat wisata penuh hiburan, melepas penat, maupun yang edukatif. Namun tahukah kamu jika selain tempat wisata tersebut, ada sejumlah tempat wisata religi yang patut sobat kunjungi di sejumlah daerah. apalagi di bulan puasa seperti saat ini.
Wisata religi memang umumnya hanya ramai dikunjungi pada momen –momen tertentu saja. Wisatawan yang berkunjung pun kebanyakan dari majlis ta’lim atau rombongan-rombongan Islam lainnya. Perlu Trippers ketahui jika tempat wisata religi sejatinya bukan hanya diperuntukan untuk kegiatan dari pengajian saja melainkan kita dapat mengetahui serta mempelajari sejarah – sejarah tentang keagamaan dari tempat tersebut lebih dalam lagi.
Makam Walisongo
Tahukah kamu tentang Sembilan Makam Walisongo? Ini merupakan destinasi favorit dan masih ramai dikunjungi baik itu wisatawan local maupun mancanegara. Bagi yang sering mengunjungi tempat ini mungkin sudah tidak asing lagi mendengar kata tersebut. Akan tetapi bagi yang baru saja akan mengunjungi atau mungkin sedang mencari referensi tempat wisata religi, ini adalah salah satu tempat wisata religi yang tepat untuk kamu sambangi.
Walisongo ialah para tokoh penyebar agama islam di pulau Jawa. Banyak peziarah yang datang untuk sekedar menghormati ataupun mendoakan para walisongo karena atas jasa dari para walisongo yang menyebarkan dan melakukan dakwah mengenai ajaran agama Islam sehingga tradisi ziarah ke Makam Walisongo masih sangat rutin dilakukan bagi para wisatawan khususnya masyarakat sekitar.
Sembilan walisongo dan letak makamnya
1. Makan sunan Ampel di Surabaya
Sunan Ampel atau yang memiliki nama asli Raden Rahmat merupakan wali tertua diantara wali yang lainnya. Sunan Ampel merupakan pendiri dari pesantren Ampel Denta yang merupakan pesantren tertua di Jawa. Bagi kamu yang ingin mengunjungi makan Sunan Ampel, makam beliau terletak di dalam kawasan wisata budaya Surabaya yang berdekatan dengan area pecinan Kya Kya Kembang Jepun dan Kampong Arab Jawa Timur.
2. Makam sunan Giri di Gresik
Raden Paku atau yang kerap kita sapa Sunan Giri merupakan murid dari Sunan Ampel. Selain sebagai ulama beliau juga bertindak sebagai raja bergelar prabu Satmojo dan memerintah pada tahun 1487-1506. Lokasi makam Sunan giri berada sedikit jauh dari pusat kota Gresik, yaitu di puncak bukit Kebomas, Gresik.
3. Makam sunan Gresik di Gresik
Sunan Gresik atau yang memiliki nama asli Syekh Maulana Malik Ibrahim ini merupakan keturunan nabi Muhammad saw yang ke 22. Sunan Gresik melakukan dakwahnya dengan cara melakukan pendekatan sosial budaya. Pada saat itu beliau juga dikenal sebagai tabib karena mampu menyembuhkan beberapa macam penyakit. Makam beliau terletak di pusat kota gresik yang sangat mudah untuk dijangkau yaitu di desa Gapuro Sukolilo kecamatan Gresik.
4. Makam sunan Bonang di Tuban
Pemilik asli nama Raden Makhdum Ibrahim ini merupakan anak dari Sunan Ampel. Pada saat beliau masih hidup, beliau sangat dikenal dengan antusiasnya dalam memasukan agama Islam dalam kesenian jawa. Seperti membuat lagu tombo ati yang hingga kini masih terdengar indah lagunya dimana mana. Makam Sunan Bonang terdapat di sebelah masjid Agung Tuban, lebih tepatnya di salah satu sisi alun-alun kota Tuban, Jawa Timur.
5. Makam Sunan Drajat Lamongan
Sunan drajat adalah anak dari Sunan Ampel. Memiliki nama asli Raden Qasim, makam Sunan Drajat berada di daerah wisata lamongan di atas bukit tinggi dan dikelilingi pepohonan yang luas. Di sekitaran makam terdapat museum sunan Drajat yang juga bisa kamu kunjungi secara gratis. Sunan Drajat merupakan wali Allah SWT yang sangat berjiwa sosial dan bijaksana, terutama dalam mensejahterakan ekonomi dan mengentaskan kemiskinan di sekitar Paciran. Beliau juga ahli dalam bidang kesenian dan merupakan pelopor terciptanya melodi orchestra gamelan Jawa.
6. Makam sunan Kudus di Kudus
Makam yang tidak jauh dari masjid Kudus ini mirip dengan candi hindu yang dengan uniknya diletakan di tengah bangunan yang menyerupai joglo. Pemilik nama asli Ja’far Shadiq ini semasa hidupnya mempunyai peran penting di kesultanan Demak, yaitu sebagai panglima perang, penasihat sultan Demak, Mursyid Thariqah dan Hakim peradilan Negara.
7. Makam sunan Muria di Kudus
Sunan muria memiliki nama asli Raden Umar Said merupakan anak dari sunan Kalijaga dan terkenal dengan ilmunya yang sakti. Selain itu beliau juga dikenal sebagai pencipta tembang sinom dan Kinanthi. Dalam bedakwah sunan Muria lebih menekankan kepada kaum nelayan, pedagang, dan rakyat jelata. Letak makam dari sunan Muria yaitu berada di Kompleks Makam Sunan Muria berada di Bukit Muria yang terletak di Desa Colo, Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah. Bagi kamu yang akan ziarah ke makan sunan Muria, sebaiknya siapkan fisik karena letak makam yang berada di atas bukit.
8. Makam sunan Kalijaga di Demak
Sunan Kalijaga memiliki nama asli Raden Said. Pada saat melakukan dakwah sunan Kalijaga kerap menggunakan wayang kulit dan tembang suluk untuk memperkenalkan ajaran islam kepada masyarakat jawa yang kental akan budaya dan kesenian. Makam yang menjadi tempat wisata sejarah dan religi popular di Demak ini berlokasi di pinggiran kota Demak dan cukup dekat dengan kompleks pemakaman keluarga kerajaan Demak.
9. Makan sunan gunung Jati Cirebon
Syarif Hidayatullah merupakan nama asli dari sunan Gunung Jati yang merupakan dalang dari berkembangnya Cirebon sebagai pusat dakwah. Lokasi makam sunan gunung Jati berada di salah satu daerah kota Cirebon. Makam yang dihiasi ornament dan piring antik dari china ini dibuat karena semasa hidup sunan gunung Jati pernah menikahi putri Ong Tien yang berasal dari china.
Itulah sedikit penjelasan mengenai wisata religi Sembilan walisongo. Semoga informasi tersebut bisa bermanfaat bagi sobat Trippers yang akan mengunjungi beberapa tempat di atas. Tapi jangan lupa selalu gunakan masker ya!