ADAT & BUDAYA NUSANTARAUncategorized

Mengenal Sekaten, Peringatan Maulid Nabi dari Yogyakarta

Trippers – Peringatan hari yang satu ini memang sangat ditunggu-tunggu Trippers. Apalagi di Indonesia mayoritas agamanya adalah islam, peringatan kelahiran Nabi Muhammad SAW, setiap daerah punya cara tersendiri untuk memperingati hari kelahiran Nabi Muhammad SAW ini Trippers, salah satunya Kota Yogyakarta ini, yups kota yang memang terkenal akan adat budaya yang kental dan tempat wisata yang dapat memanjakan kita semua. Yuks kita intip bagaimana peringatan kelahiran Nabi Muhammad SAW nih Trippers.

Foto: wikipedia.org

Di Yogyakarta peringatan ini dinamakan dengan Sekaten, Sekaten sendiri merupakan rangkaian kegiatan tahunan yang umumnya diadakan umat Islam sebagai peringatan hari kelahiran Nabi Muhammad SAW. Sekaten sendiri diadakan oleh kraton Yogyakarta dan Surakarta, Dilansir dari situs laman resmi Keraton Yogyakarta, Sekaten berasal dari Bahasa Arab ‘syahadatain’ yang berarti dua kalimat syahadat. Sekaten akan dibuka dengan prosesi Miyos Gangsa dan ditutup dengan prosesi Kondur Gangsa.

Dilansir dari Tribunews.com Miyos Gangsa memberi sesaji seperti bungkusan makanan serta rangkaian bunga untuk dua perangkat gamelan, yaitu Kiai Guntur Madu dan Kiai Nogowilogo.

Gamelan akan dibawa keluar dari Keraton, selanjutnya diusung menuju area Panggonan Masjid Gedhe Kauman pada 6 Mulud (Tahun Jawa), dan akan dikembalikan lagi pada 12 Mulud ke Keraton melalui prosesi Kondur Gangsa.
Selama berada di Panggonan Masjid Gedhe Kauman antara 6-12 Mulud, gamelan akan terus menerus ditabuh sejak pagi hingga tengah malam secara bergantian. Nah tabuhan gamelan yang dibunyikan ini disebut dengan Sekaten.

Foto: wisatamantap.com

Selain itu biasanya dalam rentang waktu 6-12 Mulud, diadakan pasar malam yang ramai sekali di kunjungi oleh kaum muda, seperti pasar malam kebanyakannya disana tersedia wahana-wahana permainan klasik sampai jajanan yang bervariasi. Boleh di coba nih Trippers.

Tinggalkan Balasan