Tips Virtual Tour Walaupun di Rumah
Trippers – Pandemi COVID-19 yang menuntut kamu agar stay at home, memunculkan ide dari para pelaku bisnis di sektor pariwisata untuk menghadirkan jalan-jalan secara online selama masa social distancing.
Aktivitas yang kini booming dengan istilah virtual tour tersebut rupanya menarik minat banyak pejalan yang sudah sangat rindu untuk kembali traveling.
Nah, buat kamu yang berencana ikutan virtual tour juga, simak dulu beberapa tips berikut, yuk. Kamu tetap bisa jalan-jalan seru walaupun #DiRumahAja, lho.
1. Memilih operator wisata yang kredibel
Karena banyak pelaku bisnis pariwisata berlomba-lomba mengadakan virtual tour, kamu sebaiknya selektif dalam memilih operator tur yang menawarkan virtual tour ini. Carilah operator wisata yang sudah kredibel dan profesional memandu traveling.
Semakin kredibel dan profesional operator tur tersebut, semakin berkualitas pula virtual tour yang dihadirkan. Gak sekadar menjelaskan tentang suatu objek wisata, namun guide- nya sudah pasti dibekali pengetahuan khusus tentang destinasi yang akan dipaparkan melalui jalan-jalan virtual.
2. Cari tahu apakah guide memandu dari rumah atau langsung dari lokasi wisata
Yang menarik, virtual tour ini terbagi menjadi dua jenis tur, yaitu virtual tour yang dipandu oleh seorang guide yang sama-sama #DiRumahAja, dan virtual tour di mana guide benar-benar live dari lokasi wisata.
Kalau virtual tour tersebut menggunakan guide yang memandu dari rumah, biasanya kamu hanya akan mendapat penjelasan melalui slide foto/gambar, Google Maps, Google Street View, YouTube, dan penuturan langsung dari guide.
Sedangkan jika virtual tour tersebut menghadirkan guide yang memandu langsung dari lokasi wisata, kamu bisa secara live menyaksikan kondisi destinasi tersebut dari layar smartphone, komputer, atau laptop kamu. Eits, jangan khawatir. Para guide ini tentu sudah mendapat izin khusus dari pihak terkait untuk melakukan virtual guiding.
Sensasi kedua jenis virtual tour ini tentu sangat berbeda. Karena itu, kalau ingin merasakan feel jalan-jalan sesungguhnya, kamu harus memastikan dulu apakah guide benar-benar memandu langsung dari objek wisata atau tidak.
3. Cari tahu sistem pembayaran virtual tour
Pembayaran untuk virtual tour juga terdiri beberapa macam, guys. Ada yang totally free, ada yang berbayar dengan tarif yang sudah ditentukan di awal, dan ada pula dengan sistem pay as you wish.
Biasanya, virtual tour dengan tarif yang sudah ditetapkan di awal, bakal menyajikan tur yang lebih berkualitas dengan guide yang memandu langsung dari destinasi wisata. Operator tur tersebut biasanya juga akan memberi diskon buat kamu yang mendaftar lebih dari satu orang peserta.
Sedangkan untuk sistem pay as you wish, kamu diberi kebebasan untuk membayar virtual tour sesuai dengan tingkat kepuasaan kamu selama mengikuti tur. Meski boleh bayar berapa pun, namun sebaiknya jangan memberi harga terlalu rendah, ya. Kamu juga harus belajar bagaimana menghargai jasa seorang pemandu wisata.
4. Pilih jadwal tur yang match dengan waktu senggang kamu
Supaya jalan-jalan virtual ini bisa kamu ikuti dari awal sampai akhir tanpa terdistraksi oleh aktivitas lain, pastikan kamu memilih jadwal tur yang tepat dan match dengan waktu senggangmu. Gak seru kan kalau di tengah-tengah acara tur tiba-tiba kamu teringat dengan deadline pekerjaan yang harus segera kamu selesaikan?
5. Siapkan camilan untuk temani virtual tour kamu
Nah, yang gak kalah penting, kamu perlu menyiapkan camilan dan minuman sebelum virtual tour dimulai. Durasi virtual tour yang berkualitas umumnya bakal memakan waktu sekitar 60 -120 menit. Jadi, biar kamu gak bosan dan jalan-jalan virtual kamu makin lengkap, jangan lupa sediakan bekal ya untuk temani traveling virtual-mu.