TRIPTIPS

Boleh Dicoba, 5 Cara Sederhana Menguatkan Paru-paru!

Trippers.id – Banyak orang yang tidak menyadari pentingnya menjaga kesehatan paru-paru sampai akhirnya mengalami masalah pernapasan yang membuat tubuh terasa tidak nyaman dan mengganggu aktivitas sehari-hari. Padahal sebagaimana organ tubuh lain, paru-paru juga membutuhkan perawatan dan perhatian sehari-hari.

Aktivitas pernapasan berperan dalam memasok oksigen ke setiap bagian sel dalam tubuh. Tanpa oksigen yang cukup, tubuh menjadi lebih rentan terkena masalah kesehatan, khususnya yang terkait dengan pernapasan. Untuk itu, kita perlu meningkatkan kekuatan dan kesehatan paru-paru melalui beberapa cara sederhana berikut ini.

1. Melatih pernapasan diafragma

Pernapasan diafragma, atau pernapasan perut adalah pernapasan yang melibatkan diafragma. Teknik ini sangat membantu orang dengan penyakit paru obstruktif kronik karena dapat memperkuat diafragma. Teknik ini paling baik dipraktikkan saat sedang merasa rileks. Bagi orang dengan penyakit paru obstruktif kronik, sebaiknya minta dokter atau terapis pernapasan untuk menunjukkan cara mempraktikkan latihan ini untuk mendapatkan hasil terbaik.

Menurut COPD Foundation, berikut langkah yang bisa kamu lakukan untuk melatih pernapasan diafragma:

Duduk atau berbaring dan rilekskan bahu
Letakkan satu tangan di perut dan satu tangan di dada.
Tarik napas melalui hidung selama dua detik, rasakan udara bergerak ke perut dan rasakan perut bergerak keluar. Perut harus lebih banyak bergerak daripada dada.
Tarik napas selama dua detik melalui bibir yang mengerucut sambil menekan perut.
Ulangi beberapa kali.

2. Tarik napas dalam-dalam

Napas dalam dapat membantu kamu mencapai kapasitas penuh paru-paru. Tarik napas perlahan-lahan, rentangkan perut dengan menurunkan diafragma. Selanjutnya rentangkan tulang rusuk seluas-luasnya. Lalu, biarkan dada bagian atas mengembang dan mengangkat.

Setelah itu, buang napas semaksimal mungkin, kemudian biarkan tulang rusuk berkontraksi, dan terakhir bawa otot perut masuk dan naik untuk mengangkat diafragma dan mengeluarkan sisa-sisa udara di dalam paru-paru.

3. Konsumsi makanan antiinflamasi

Melansir dari Medical News Today, peradangan pada saluran udara dapat membuat kesulitan bernapas dan menyebabkan dada terasa berat dan sesak. Akan tetapi, mengonsumsi makanan anti-inflamasi dapat mengurangi peradangan untuk meredakan gejala-gejala ini.

Beberapa makanan yang membantu melawan peradangan ada, kunyit, sayuran hijau, ceri, bluberi, zaitun, kacang kenari, kacang polong, dan kacang-kacangan.

4. Perhatikan postur tubuh

Melansir dari RUSH, paru-paru adalah struktur lunak, dan kapasitas ruang paru-paru tergantung pada postur tubuhmu. Nah, untuk memaksimalkan kapasitas paru-paru, biasakan untuk selalu bersikap tegak, baik saat berdiri maupun duduk.

5. Olahraga secara teratur

Olahraga teratur dapat meningkatkan kesehatan fisik dan mental. Latihan fisik akan memaksa otot untuk bekerja lebih keras, yang meningkatkan laju pernapasan, menghasilkan pasokan oksigen yang lebih besar ke otot. Ini juga akan meningkatkan sirkulasi pernapasan dan membuat tubuh lebih efisien dalam membuang kelebihan karbon dioksida.

Dengan rutin berolahraga, tubuh akan mulai beradaptasi, di mana otot-otot akan menggunakan oksigen secara lebih efisien dan menghasilkan lebih sedikit karbon dioksida. Tapi, bagi orang dengan masalah paru-paru, sebaiknya berkonsultasi dengan profesional kesehatan terlebih dahulu sebelum menentukan regimen olahraga yang hendak dilakukan.

Tinggalkan Balasan