Mau Backpacking keliling Dunia?, Jangan Sampai Kaya Gini, Bikin Malu!
Trippers.id – Siapa sih yang nggak ingin keliling dunia, pasti semua orang punya impian itu. Berbagai macam cara dilakukan salah satunya dengan wisata beransel atau backpacking.
Ingat ya trippers, buat yang ingin backpacking harus benar-benar menghitung biaya dan melihat semua risikonya. Jangan sampai karena kehabisan uang, trippers melakukan hal-hal yang memalukan hingga konyol.
Disunting dari laman Life Buzz, Trippers.id merangkum beberapa tingkah laku bacpkaker yang sangat disayangkan, sebagai berikut:
Jadi Pengemis Dadakan
Menurut seorang petugas imigrasi, para pengemis Barat kebanyakan adalah orang Rusia, Inggris, atau Australia. Berkeliling dunia merupakan mimpi setiap orang, namun buat yang punya budget pas-pasan ya harus sabar. Untuk mewujudkannya orang biasanya menabung selama berbulan-bulan, bahkan bertahun-tahun. Meski begitu, itu mungkin tidak cukup.
Tetapi orang-orang Asia Tenggara memperhatikan beberapa orang Barat mencoba mengambil keuntungan dari kemurahan hati mereka. Para backpacker meminta uang untuk membiayai perjalanan.
Dalam sebuah gambar ini meperlihatkan, orang asing ini meminta uang untuk bepergian ke Thailand. Sementara seorang wanita tunawisma tua mengumpulkan sampah untuk dijual dan membeli makan.
Eksploitasi Anak Buat Dapetin Duit
Belum lama ini, viral sebuah video di Facebook tentang sepasang backpaker Rusia, yang tidak bertanggung jawab yang membahayakan bayi mereka.
Zayl Chia Abdulla menulis keterangan dalam video itu, “Saya kebetulan melewati daerah ini di Bukit Bintang. Saya melihat tindakan tidak bertanggung jawab ini yang benar-benar dapat menyebabkan cedera pada bayi malang itu. Seharusnya otoritas tidak mengizinkan tindakan semacam itu dipamerkan kepada publik. Menurut kalian gimana trippers, apakah hal semacam ini boleh dilakukan?
Gaya di Gedein, Tapi Malas Kerja
Foto: Begpacker/Facebook
Seorang backpacker dari Rusia meminta orang untuk mengambil uang dari saku mereka, kemudian memasukkannya ke dalam kantongnya. Hal tersebut dilakukan karena dia sudah tidak punya dolar lagi untuk melanjutkan perjalanan keliling Hongkong.
Ada sebuah fakta bahwa Hong Kong adalah salah satu tempat termahal di dunia. Seharusnya Sergey dapat meminta pekerjaan di suatu tempat, seperti menyapu lantai, atau bahkan bekerja di sebuah penginapan dengan imbalan akomodasi dan makanan gratis. Tetapi dia memilih untuk pergi ke jalan-jalan dan meminta orang lain untuk mensponsori gaya hidupnya.
Minta Duit Nggak Tau Tempat
Dalam sebuah foto di atas memperlihatkan orang asing meminta uang, di lingkungan kelas pekerja yang masih belum pulih dari bencana.
Di daerah ini, seorang asing meminta uang untuk mendanai perjalanannya melalui Asia. Tetapi nggak etis banget meminta bantuan dari masyarakat yang belum pulih dari kerusakan akibat topan.
Masih Punya barang Berharga, Harusnya Malu Buat Mengemis
Foto: Koryodynasty/Twitter
Meskipun dia terlihat seperti orang barat, pengemis ini berpura-pura tidak tahu bahasa Inggris saat pengguna Twitter, Raphael Rashid, berhadapan dengannya.
Tetapi banyak orang bertanya-tanya. Mengapa traveller itu tidak menjual arlojinya, untuk menghasilkan uang dengan cepat. Gadis itu terlalu cantik untuk menjadi pengemis, karena mempunyai kuku yang bagus. (Ipg)
